Perubahan Psikologis Pada Kehamilan Trimester II
Peningkatan
rasa memiliki dan mulai dapat kembali pada minat semula, adanya gerak
anak menjadikan ibu semakin merasakan kehamilan, mulai membayangkan
fisik calon bayi dan merancang rencana masa depan untuknya, ibu
merasakan peningkatan.
Trimester kedua dapat dibagi menjadi dua fase: prequickening (sebelum adanya pergerakan janin yang dirasakan ibu) dan postquickening (setelah adanya pergerakan janin yang dirasakan ibu).
1. Fase Prequickening
Selama akhir trimester pertama dan masa prequickening
pada trimester kedua, ibu hamil mengevaluasi lagi hubungannya dan
segala aspek di dalamnya dengan ibunya yang telah terjadi selama ini.
Ibu menganalisa dan mengevaluasi kembali segala hubungan interpersonal
yang telah terjadi dan akan menjadi basis/dasar bagaimana ia
mengembangkan hubungannya dengan anak yang akan dilahirkannya.
Proses
yang terjadi dalam masa pengevaluasian kembali ini adalah perubahan
identitas dari penerima kasih sayang (dari ibunya) menjadi pemberi kasih
sayang (persiapan menjadi seorang ibu). Transisi ini memberikan
pengertian yang jelas bagi ibu hamil untuk mempersiapkan dirinya sebagai
ibu yang memberikan kasih sayang kepada anak yang akan dilahirkannya.
2. Fase Postquickening
Setelah ibu hamil merasakan quickening,
identitas keibuan yang jelas akan muncul. Ibu hamil akan fokus pada
kehamilannya dan persiapan menghadapi peran baru sebagi seorang ibu.
Perubahan ini bisa menyebabkan kesedihan meninggalkan peran lamanya
sebelum kehamilan, terutama pada ibu yang mengalami hamil pertama kali dan wanita karir.
Pergerakan
bayi yang dirasakan membantu ibu membangun konsep bahwa bayinya adalah
individu yang terpisah dari dirinya. Hal ini meyebabkan perubahan fokus
pada bayinya. Trimester kedua sering dikenal sebagai periode kesehatan
yang baik, yakni periode ketika wanita merasa nyaman dan bebas dari
segala ketidaknyamanan yang normal dialami saat hamil.
Respon
psikologis triwulan kedua: konsep abstrak kehamilan menjadi identitas
nyata: perut membesar, gerakan janin terasa (quickening) gerakan ini
merupakan peristiwa penting karena gerakan janin yang lembut ini, bahwa
kehidupan terjadi dalam rahim. Dokter atau bidan mendengar denyut
jantung janin, wanita sudah dapat menyesuaikan diri dengan kenyataan, ia
mulai memikirkan janin merupakan bagian dari dirinya yang secara
keseluruhan bergantung padanya, sekarang ia mengatakan: “saya akan
mempunyai bayi”.
1 komentar:
terimakasih..
untuk tambahan materi PERUBAHAN ADAPTASI PSIKOLOGIS DALAM MASA KEHAMILAN
kunjunggi
http://stik3s.blogspot.com/2015/01/perubahan-adaptasi-psikologis-dalam.html
Posting Komentar